Jakarta Darurat Sampah, Menteri LH: Hasilkan Lebih dari 1.000 Ton/Hari

2 hours ago 3

loading...

Tempat Pembuangan Sampah Terakhir (TPST) Bantargebang, Bekasi. Foto/SindoNews

JAKARTA - Jakarta sebagai pusat pembangunan dan pusat ekonomi nasional Indonesia saat ini sudah berada di titik darurat sampah . Padahal Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Jakarta pada kuartal II 2025 tumbuh 5,18% lebih besar dari pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,12%.

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq mengatakan Jakarta masuk ke dalam deretan kota-kota besar yang memproduksi sampah lebih dari 1.000 ton per hari.

“Siapa yang mempunyai sampah 1.000 ton per day? Ini hanya kota-kota besar, Pak. Semisal Jakarta, Bogor, Bandung, Surabaya, Pekanbaru,” tutur Hanif di Jakarta, Jumat (19/9/2025).

Baca juga: Habiskan Rp1,28 Triliun, Fasilitas Pengolahan Sampah RDF Rorotan Beroperasi Akhir 2024

Bahkan timbulan sampah dari Jakarta mencapai 8.000 ton per hari dan sebanyak 74%di antaranya dibuang ke Tempat Penampungan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.

Read Entire Article
Prestasi | | | |