loading...
Julio Cesar Chavez Jr. menjalani hari-hari pertama masa percobaannya setelah dideportasi oleh otoritas Amerika Serikat ke Sonora, setelah dituduh melakukan perdagangan senjata dan menjadi anggota Kartel Sinaloa. Ayahnya pun langsung pergi ke Hermosillo untuk menemui sang petinju setelah masa-masa sulit yang mereka lalui dalam beberapa minggu terakhir.
Pertemuan antara Julio Cesar Chavez dan putranya berlangsung di sebuah sasana tinju di ibu kota Sonora yang dimiliki oleh sesama petinju, Francisco 'Gallo' Estrada. Berbicara kepada media, Julio Cesar Chavez menegaskan kembali bahwa putranya bukanlah seorang penjahat dan membantah tuduhan yang dibuat oleh otoritas di Meksiko dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Gervonta Davis Petinju Hebat Tapi Tak Melakukan Apa Pun untuk Kalahkan Jake Paul
"Dia baik-baik saja, syukurlah, sekarang dia bersih. Dia sedang menjalani proses di luar. Seperti yang dia katakan, dia sangat ingin semuanya diklarifikasi, karena kebenarannya, dengan segala hormat, tidak ada bukti bahwa dia seorang kriminal, atau bahwa dia anggota kartel, bahwa dia menyelundupkan senjata, omong kosong belaka, kebenaran itu tidak ada, tetapi itu harus dibuktikan."
Chavez Jr. akan mengklarifikasi ketidakbersalahannya di Meksiko. Julio Chavez menambahkan bahwa ia akan menerima jika putranya seorang penjahat, tetapi karena bukan itu masalahnya, semuanya akan segera diklarifikasi.
"Di sisi itu saya tenang, saya tahu bagaimana putra saya, jika saya tahu dia terlibat, saya akan menerimanya. Ini tidak adil, tetapi itu juga konsekuensi dari bagaimana dia salah dalam kecanduannya dan dia bergaul dengan orang-orang ini dan sebagainya, tetapi apakah dia anggota kartel itu atau dia seorang penjahat atau pengedar narkoba, tidak ada yang seperti itu, tetapi itu akan segera diklarifikasi," kata pria yang dianggap sebagai petinju Meksiko terbaik dalam sejarah.
(aww)
