Kekecewaan Mpu Prapanca, Pejabat Kerajaan Majapahit Jadi Korban Perselisihan Dua Agama

1 month ago 21

loading...

Kekecewaan Mpu Prapanca, pejabat agama Buddha kepada Raja Majapahit berujung fatal. Prapanca sekaligus pujangga yang menciptakan Kakawin Nagarakretagama akhirnya memutuskan keluar dari kerajaan. Foto: Ist

KEKECEWAAN Mpu Prapanca , pejabat agama Buddha kepada Raja Majapahit berujung fatal. Prapanca sekaligus pujangga yang menciptakan Kakawin Nagarakretagama akhirnya memutuskan keluar dari kerajaan meninggalkan jabatannya.

Padahal, Mpu Prapanca memiliki jabatan cukup mentereng di Majapahit. Dia tercatat sebagai pembesar urusan agama Buddha yang barangkali saat ini setara wakil menteri. Tapi, karena kekecewaannya usai Arca Aksobya hilang dan tidak ada tindak lanjut penyelidikan atau mencari siapa pelakunya membuatnya kecewa.

Baca juga: Kisah Pujangga Mpu Prapanca dan Mpu Sutasoma Catat Sejarah Majapahit

Perselisihan agama Buddha dan Siwa di masa Kerajaan Majapahit memang menghadirkan riak-riak di tengah pemerintahan Hayam Wuruk. Bahkan, Prapanca menuliskan dalam Kakawin Nagarakretagama jelas kritikan akan kebijakan sang raja.

Kakawin Nagarakretagama Pupuh 32 dituliskan Prapanca bagaimana dia termenung menghadap ke Hayam Wuruk untuk memberikan laporan. Sejarawan Prof Slamet Muljana pada bukunya "Tafsir Sejarah Nagarakretagama", Prapanca lantas melepaskan jabatan sebagai penjabat di urusan agama Buddha.

Read Entire Article
Prestasi | | | |