Kisah Prabu Siliwangi Bertakhta di Singgasana Palangka Batu Sakral Raja Pajajaran

6 hours ago 4

loading...

Prabu Siliwangi merupakan raja terkenal di Kerajaan Pajajaran di Pulau Jawa bagian barat. Kerajaan ini memiliki wilayah kekuasaan luas di barat Pulau Jawa. Foto/Ilustrasi/Ist

PRABUSiliwangi merupakan salah satu raja terkenal di Kerajaan Pajajaran yang ada di Pulau Jawa bagian barat. Kerajaan Pajajaran konon memiliki wilayah kekuasaan luas di barat Pulau Jawa.

Batu sakral warisan Prabu Siliwangi konon menjadi penanda kekuasaan Raja Pajajaran itu.

Baca juga: Kisah Kesaktian Prabu Siliwangi Mengalahkan Macan Putih

Batu bernama Palangka itu dibuat oleh Susuktunggal. Batu Palangka menjadi singgasana sang raja Prabu Siliwangi atau Sri Baduga Maharaja atau Prabu Siliwangi bertakhta.

Palangka itu khusus untuk keperluan upacara penobatan raja di Pakuan. Sekarang singgasana itu disebut watu gigilang (batu yang gemerlapan).

Konon batu itulah yang sempat diangkut oleh Banten ketika penyerangan ke Pajajaran pada tahun 1579.

Saleh Danasasmita pada "Melacak Sejarah Pakuan Pajajaran dan Prabu Siliwangi", mengisahkan bagaimana batu sakral yang diangkut itu membuat Kerajaan Pajajaran secara tradisi tidak bisa dilakukan penobatan raja baru.

Baca juga: Munculnya Macan Putih di Makam Raja Singasari Candi Mleri Blitar Menggemparkan

Keraton Sang Bima tempat Siliwangi tinggal dan memerintah sama dengan Sri Bima.

Di situ dijelaskan bagaimana Sri Baduga Maharaja atau Prabu Siliwangi menerima warisan Kerajaan Pajajaran dari Susuktunggal. Sedangkan dalam Purwaka Caruban disebutkan bahwa Susuktunggal adalah putera Wastu Kancana.

Read Entire Article
Prestasi | | | |