loading...
Kekaisaran Cina meminta Kerajaan Singasari di bawah pimpinannya Kertanagara menyerah dan memberikan upeti. Foto/SindoNews
SEMARANG - Kekaisaran Cina meminta Kerajaan Singasari di bawah pimpinannya Kertanagara menyerah dan memberikan upeti. Tapi Kerajaan Singasari bukannya langsung menerima dan tunduk begitu saja. Apalagi Singasari kala itu tengah berusaha memperluas wilayah kekuasaannya juga hingga ke Semenanjung Melayu.
Misi kedua kerajaan besar di dunia itu pun bentrok saat bertemu di kawasan Semenanjung Melayu. Pasukan Mongol dari Cina tiba di Nusantara bersamaan saat misi memperluas wilayah kekuasaan bertajuk Ekspedisi Pamalayu, dari misi Kerajaan Singasari.
Ekspedisi Singasari itu akhirnya terdengar Sang Kaisar Cina hingga membuatnya marah. Kaisar Cina itu akhirnya mengirimkan utusan ke Kerajaan Singasari, sebagaimana dikisahkan pada buku "Hitam Putih Ken Arok dari Kejayaan hingga Keruntuhan". Utusan bernama Meng Khi itu jauh-jauh dikirimkan Kaisar Cina khusus ke Pulau Jawa melalui jalur laut.
Baca juga: Kehebatan Prajurit Jayakatwang Kediri Melawan Gempuran Pasukan China, Singasari, dan Madura
Kedatangan utusan Mongol ini tentu agar Kerajaan Singasari bisa takluk ke tangan Kekaisaran Mongol di Tiongkok kala itu. Utusan Mongol yang datang pada 1289 ke wilayah Kerajaan Singasari, konon agar Kerajaan Singasari takluk kepada Mongol, dengan memberikan upeti.