Momen Warga Jati Padang Jemur Uang Kotak Amal Musala setelah Banjir Surut

8 hours ago 4

loading...

Tanggul penahan air di RT 03/06 Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan jebol imbas luapan Kali Jati Padang membuat Musala Sabili tergenang air dan lumpur. Warga menjemur uang kertas dari kotak amal yang basah karena terkena banjir. Foto/Ari Sandita

JAKARTA - Tanggul penahan air di RT 03/06 Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan jebol kemarin imbas luapan Kali Jati Padang membuat Musala Sabili tergenang air dan lumpur. Kini, warga pun sibuk menjemur uang kertas dari kotak amal yang basah karena terkena banjir .

Setelah banjir surut, warga kini disibukkan dengan menambal tanggul yang jebol dan membersihkan lumpur, baik di rumah, jalanan gang, hingga musala. Ada pula warga yang sibuk menjemur yang kertas yang basah imbas terkena banjir.

Uang tersebut berasal dari kotak amal musala yang berhasil diselamatkan oleh warga. Warga tampak menjemur uang pecahan Rp2 ribu hingga Rp100 ribu tersebut di bawah teriknya sinar matahari.

Baca Juga: Pramono Ngaku Belum Tidur Urus Banjir Kepung Jakarta

"Kotaknya nggak kuat kena banjir, kacanya jadi pecah. Untung (kotaknya) nggak keluar. Kotaknya di dalem yang deket tanggul yang jebol. Untung nggak di luar. Kalau di luar wassalam (hanyut terbawa air banjir)," ujar salah satu warga, Sumiati, saat menjemur uang kertas tersebut, Senin (7/7/2025).

Dia menerangkan, kotak amal berisi uang tersebut sebelumnya kotor oleh lumpur. Warga bersyukur kotak tersebut tak sampai hanyut. Uang itu pun sempat dipenuhi lumpur hingga akhirnya warga bergotong royong membersihkannya dan kini menjemurnya.

"Waktu kejadian airnya kencang sehingga warga pada mengungsi, 1 RW (yang terkena banjir)," katanya.

Detik-detik tanggul jebol

Warga RW 06, Ratna mengatakan, peristiwa jebolnya tanggul yang berlokasi persisi di samping Musala Sabili itu terjadi pada Minggu, 6 Juli 2025 pukul 17.30 WIB. Saat itu, hujan deras mengguyur wilayah tersebut.

Read Entire Article
Prestasi | | | |