Moses Itauma Diprediksi Tumbang Hadapi Monster Kelas Berat Martin Bakole

5 hours ago 5

loading...

LONDON – - Petinju kelas berat muda Inggris, Moses Itauma , terus menarik perhatian dunia tinju usai mencatatkan rekor sempurna 11 kemenangan beruntun di level profesional. Namun, langkah mulusnya kini mendapat peringatan serius jika ia benar-benar melawan Martin Bakole, petinju Kongo yang disebut-sebut sebagai lawan potensial berikutnya.

Promotor kondang Frank Warren telah menggoda publik dengan kemungkinan duel Itauma vs Bakole setelah pertarungan Moses selanjutnya pada 24 Mei melawan mantan pemain NFL, Mike Balogun. Bila Itauma kembali menang, Bakole dipertimbangkan sebagai ujian berat berikutnya.

Martin Bakole sempat menjadi salah satu petinju yang ditakuti di kelas berat, namun reputasinya sedikit menurun usai kalah KO dari Joseph Parker dan bermain imbang dengan Efe Ajagba akhir pekan lalu. Meski begitu, banyak pengamat masih memandang Bakole sebagai ancaman besar, jika dalam kondisi fisik yang prima.

Jurnalis tinju Ade Oladipo menyebut duel ini bisa menjadi titik balik karier Bakole.

“Kalau dia datang dengan berat sekitar 285 pon dan kondisi bagus, saya pilih Bakole,” ujar Oladipo dalam acara talkBOXING. “Itu lompatan besar dari Demsey McKean ke Bakole. Tapi saya masih anggap Bakole berbahaya.”

Sementara itu, juara kelas penjelajah Inggris, Viddal Riley, justru menjagokan Itauma. Namun ia tetap mengingatkan bahwa duel melawan Bakole bisa jadi banana skin fight—laga yang tampak menjanjikan tapi bisa berakhir bencana. “Saya pilih Moses, tapi ini bisa jadi laga sulit. Kalau dia menang, itu bisa jadi momen yang membuatnya naik kelas.”

Pakar tinju lainnya, Oliver, justru mengkritik konsistensi fisik Bakole dalam beberapa laga terakhir. “Dua kali dia tampil dengan berat berlebihan. Bahkan lawan Ajagba pun dia tak kunjung menurunkan berat. Kalau dia naik ring lawan Moses dengan berat 300 pon, jangan berharap banyak,” ujarnya.

Itauma sendiri tengah menjalani agenda padat dua tahun ke depan demi masuk ke radar pertarungan gelar dunia. Promotornya, Francis Warren, menyebut Moses berencana bertarung tiga sampai empat kali sepanjang tahun ini.

Dengan usia muda dan potensi besar, Moses Itauma jelas menjadi salah satu calon bintang masa depan kelas berat. Namun seperti diingatkan para pengamat, satu langkah keliru melawan lawan sekelas Bakole bisa menjadi batu sandungan besar.

Waktu akan menjawab apakah Itauma akan terus melaju mulus, atau justru tergelincir dalam duel ujian berikutnya. Yang jelas, jalan menuju sabuk juara dunia tak pernah mulus—bahkan untuk talenta sehebat dirinya.

(sto)

Read Entire Article
Prestasi | | | |