Pemerintah Harus Gelontorkan Rp1 Triliun untuk Media, Hensat: Merawat Demokrasi

4 hours ago 5

loading...

Presiden Prabowo Subainto menyaksikan penyerahan uang oleh Kejagung senilai Rp13 triliun hasil penindakan perkara korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) dari terdakwa korporasi. Foto/Ist

JAKARTA - Analis Komunikasi Politik Hendri Satrio (Hensat) mengusulkan agar media massa mendapat bantuan gelontoran dana sebesar Rp1 triliun. Dana tersebut merupakan sebagian dari pengembalian uang Rp13,2 triliun yang disita Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam kasus korupsi pemberian fasilitas ekspor crude palm oil (CPO) dari terdakwa korporasi.

Usulan itu disampaikan Hensat dalam Podcast The Comment Podcast 8 Jam Nonstop yang digelar untuk menandai setahun pemerintahan Prabowo-Gibran di SindoNews, pada Jumat (24/10/2025).

Baca juga: Momen Prabowo Lihat Langsung Uang Sitaan Kasus Korupsi CPO Rp13 Triliun

"Kan Pak Prabowo kemarin ditampilin tuh duit triliunan. Itu 1 triliun lah dikasih ke media massa. Supaya media massa-media massa ini bisa hidup," usul Hensat.

"Jadi kalau media massa hidup, demokrasi juga hidup, pak Prabowo juga dielu-elukan," sambungnya.

Meski demikian, Hensat menyadari kemungkinan adanya anggapan media massa tidak kritis lagi karena sudah dikasih bantuan.

Read Entire Article
Prestasi | | | |