loading...
Pemprov DKI Jakarta terus mempercepat proses pembangunan tempat penampungan sementara (TPS) untuk para pedagang Pasar Induk Kramat Jati yang lapak dagangannya terbakar. Foto/Dok Pemprov DKI Jakarta
JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus mempercepat proses pembangunan tempat penampungan sementara (TPS) untuk para pedagang Pasar Induk Kramat Jati yang lapak dagangannya terbakar. Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda DKI Jakarta Suharini Eliawati menyebut gerak cepat Pemprov DKI Jakarta dilakukan sebagai upaya pemulihan ekonomi bagi para pedagang.
Dia menjelaskan bahwa para pedagang telah mengikuti sosialisasi dan pengambilan nomor kios, yang dilanjutkan dengan proses aktivasi di TPS. Mulai hari ini para pedagang sudah bisa melakukan aktivitasi kios.
"Sesuai arahan Bapak Gubernur, penanganan ini kami lakukan dengan cepat agar tidak mengganggu suplai dan pengadaan komoditas, terutama menjelang Natal dan Tahun Baru. Para pedagang dapat mulai mengaktivasi kios mereka di TPS mulai hari ini, Minggu (21/12/2025), sambil dilanjutkan penyempurnaan lokasi oleh Pasar Jaya," kata Suharini dalam keterangan tertulisnya.
Baca Juga: Pasar Induk Kramat Jati Terbakar, Tempat Penampungan Sementara Disiapkan
Lokasi TPS hanya berjarak 50 meter dari lokasi kebakaran. Para pedagang yang langsung berjualan pun menyambut baik langkah cepat yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta pascakebakaran."Kami sangat bersyukur dengan adanya percepatan pembangunan TPS ini. Kami berterima kasih kepada Pemprov DKI dan Perumda Pasar Jaya karena dengan adanya kios di TPS ini, kami bisa kembali berusaha," kata Ahmad Alam Syah, seorang pedagang terdampak.














































