Penyaluran Bantuan Bencana di Langkat Dioptimalkan, Hunian Sementara Mulai Disiapkan

1 day ago 14

loading...

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto meninjau pengungsi korban bencana di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (5/12/2025). Foto: Dok BNPB

LANGKAT - Penyaluran bantuan bencana di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara dioptimalkan. Kemudian, hunian sementara juga mulai disiapkan.

Langkat merupakan salah satu kabupaten terdampak kejadian banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera Utara. Data sementara per Kamis (4/12/2025) di Langkat terdapat 11 orang meninggal dunia dan 12.087 orang mengungsi.

Baca juga: Update Bencana Sumatera, 867 Orang Meninggal dan 849.133 Pengungsi

Salah satu lokasi pengungsian yakni Kantor Camat Hinai. Data sementara tercatat 6.300 orang mengungsi di lokasi ini. "Saya hadir di sini pertama mengucapkan belasungkawa, turut merasakan kesedihan bapak/ibu sekalian, mudah-mudahan kondisi ini segera berlalu," ujar Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (5/12/2025).

Dia juga memberikan beberapa solusi bagi para pengungsi yang masih bertahan di tenda pengungsian. Untuk jangka pendek, saat ini lokasi tanggul yang jebol di Kabupaten Langkat sedang dikerjakan. Diperkirakan dalam kurun waktu tiga hari ke depan sudah selesai dan tanggul jebol sudah tertutup.

Pemerintah juga akan membangun hunian sementara (huntara) bagi warga yang rumahnya rusak akibat banjir. Huntara ini merupakan solusi bagi warga yang rumahnya sudah tidak bisa ditinggali kembali.

"Adapun bagi rumah rusak juga mendapatkan Rp15 juta, rusak sedang Rp30 juta, dan rusak berat sebesar Rp60 juta," kata Suharyanto.

(jon)

Read Entire Article
Prestasi | | | |