loading...
Hari Guru Nasional dan Hari Guru Sedunia kerap dianggap sama, padahal keduanya memiliki latar belakang, tujuan, dan waktu. Foto/BKHM.
JAKARTA - Hari Guru Nasional dan Hari Guru Sedunia kerap dianggap sama, padahal keduanya memiliki latar belakang, tujuan, dan waktu peringatan yang berbeda. Berikut ini ulasan singkatnya.
Pada tanggal 25 November, bangsa Indonesia memperingati Hari Guru Nasional sebagai penghormatan kepada para guru yang telah berjuang untuk memperbaiki kehidupan bangsa. Pada tahun 2025, peringatan ini mengambil tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat", yang mengajak para guru untuk terus berinovasi dan memperkuat karakter generasi penerus bangsa.
Baca juga: Unik, Orang Tua Murid Jadi Petugas Upacara Bendera Hari Guru Nasional 2025 di Bekasi
Sementara itu, Hari Guru Sedunia, jatuh setiap 5 Oktober dan merupakan peringatan bagi guru di seluruh dunia. Meskipun mereka dimaksudkan untuk hal yang sama, kedua peringatan ini ternyata memiliki sejarah dan fokus yang berbeda.
Sejarah dan Makna Hari Guru Nasional
Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) didirikan pada 25 November 1945. Hari Guru Nasional adalah hari pertama yang ditetapkan. Organisasi ini berfungsi sebagai tempat untuk perjuangan guru dalam membangun pendidikan pasca kemerdekaan. Tanggal tersebut akhirnya ditetapkan sebagai Hari Guru Nasional oleh Keputusan Presiden Nomor 8 Tahun 1994.
Pada tahun ini mengambil tema "Guru Hebat, Indonesia Kuat" menegaskan bahwa kualitas sumber daya manusia yang unggul berawal dari guru yang profesional, berdedikasi, dan memiliki integritas tinggi.















































