loading...
Pakistan mengusulkan pembentukan aliansi NATO Islam. Foto/X
DOHA - Menteri Pertahanan Pakistan , Khawaja Asif, mengatakan bahwa agresi Israel baru-baru ini terhadap Qatar tidak dilakukan tanpa persetujuan terlebih dahulu dari Amerika. Ia mengatakan bahwa sudah waktunya bagi negara-negara Muslim untuk membentuk aliansi militer bergaya NATO Islam guna mengatasi tantangan bersama.
Asif menyampaikan pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan saluran berita Pakistan, Geo News, pada hari Selasa, setelah pertemuan puncak darurat Arab-Islam di Qatar, yang diadakan sebagai tanggapan atas serangan Israel terhadap para pemimpin gerakan perlawanan Palestina, Hamas, di Doha pekan lalu.
Menteri Pakistan tersebut lebih lanjut mendesak umat Islam untuk "mengenali musuh yang bersahabat" dan "mengatasi tantangan bersama", seraya menekankan bahwa "mereka harus membentuk NATO Islam."
Jet F-35I dan F-15I Israel menyerang Doha pada 9 September 2025, menargetkan para pemimpin Hamas dalam operasi yang mengungkap ketergantungan pada batasan sistem siluman, kelemahan eksekusi, dan kerentanan pertahanan Teluk Persia.
Baca Juga: 6 Negara yang Diserang Israel sebagai Upaya Mewujudkan Greater Israel