loading...
Kremlin menyatakan Rusia siap menghadapi kemungkinan konflik langsung dengan NATO. Foto/Layanan Pers Kepresidenan Rusia/TASS
MOSKOW - Moskow menyadari bahwa negara-negara Barat anggota NATO sedang mempersiapkan persenjataan untuk kemungkinan konfrontasi langsung dengan Rusia. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Moskow juga sepenuhnya siap menghadapi kemungkinan konflik semacam itu.
Peskov mengatakan dia sependapat dengan Presiden Serbia Aleksandar Vucic, yang memperingatkan bahwa militerisasi Eropa yang pesat membuat perang langsung antara Rusia dan NATO semakin tak terelakkan.
"Ada sentimen [militeristik] yang jelas [di Barat], dan itu buruk," kata Peskov pada hari Rabu.
Baca Juga: Presiden Serbia Ungkap Perang NATO vs Rusia Tak Terelakkan
"Tetapi kami selalu tahu risiko ini ada dan telah mengambil semua langkah yang diperlukan sebelumnya untuk melindungi kepentingan dan keamanan kami," katanya lagi, seperti dikutip dari Russia Today, Kamis (13/11/2025).
Berbicara dalam wawancara yang disiarkan televisi pada hari Selasa, Vucic mengatakan kemungkinan perang Rusia-NATO bukan lagi hipotesis, merujuk pada percepatan anggaran militer negara-negara Barat.
“Kesimpulan saya adalah semakin besar kemungkinan perang antara Eropa dan Rusia akan terjadi,” kata Vucic. “Mereka sedang bersiap untuk perang—atau pertahanan, begitulah mereka menyebutnya. Rumania, Polandia, Finlandia, negara-negara yang lebih kecil juga. Dan Rusia juga," paparnya.
















































