loading...
Pabrikan otomotif asal Vietnam ini menggandeng maestro desainer Tanah Air, Didiet Maulana, untuk merancang seragam yang lebih dari sekadar pakaian. Foto: VinFast Indonesia
ICE BSD - Di tengah gemerlap panggung Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, ada pemandangan yang menyuguhkan kehangatan berbeda.
Bukan hanya kilau krom dan desain futuristik mobil listrik yang mencuri perhatian di booth VinFast, melainkan keanggunan busana yang dikenakan para usher. Sebuah harmoni visual yang indah, di mana tradisi Vietnam dan kekayaan Nusantara berpadu mesra.
Inilah buah dari langkah tak biasa yang diambil VinFast Indonesia. Pabrikan otomotif asal Vietnam ini menggandeng maestro desainer Tanah Air, Didiet Maulana, untuk merancang seragam yang lebih dari sekadar pakaian—sebuah jembatan budaya.
Hasilnya adalah empat desain menawan yang mengambil siluet anggun Ao Dai, busana tradisional Vietnam, namun dibalut corak dan teknik tenun ikat khas Indonesia. Sebuah kolaborasi yang membuktikan bahwa otomotif dan budaya dapat berjalan beriringan.
Bisnis yang Menyentuh Hati
Di balik inisiatif ini ada sebuah visi yang mendalam dari CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto. Baginya, membangun kehadiran di sebuah negara bukan hanya soal angka penjualan dan pangsa pasar.