loading...
Kendaraan militer Israel yang membawa bom berkekuatan tinggi, pengangkut personel lapis baja M113, terlihat di Gaza. Foto/X
GAZA - Militer Israel sedang bersiap mengerahkan sejumlah besar kendaraan bermuatan bahan peledak yang dikendalikan dari jarak jauh ke Kota Gaza. Kabar itu diungkap kantor berita Walla di tengah upaya Zionis menduduki Kota Gaza.
Dikenal di Gaza sebagai "robot jebakan", kendaraan-kendaraan ini adalah pengangkut personel lapis baja (APC) using yang dilengkapi dengan bahan peledak, dan dioperasikan dari jarak jauh oleh pasukan Israel.
Mereka dikerahkan jauh ke dalam wilayah perkotaan sebelum diledakkan, menyebabkan ledakan besar dan kerusakan yang meluas.
Praktik ini disebut oleh militer Israel sebagai "APC bunuh diri".
Kantor berita Israel, Walla, melaporkan pada hari Selasa bahwa militer telah menempatkan sejumlah besar APC usang ini di sepanjang perbatasan Gaza, mengubahnya menjadi "bahan peledak mega" untuk digunakan dalam serangan daratnya, yang dimulai pada hari Selasa.
Awal bulan ini, Jerusalem Post mengatakan penggunaan APC M113 lama telah meningkat tiga kali lipat di bawah perintah Kepala Komando Selatan, Yaniv Asor.
Menurut media Israel, ledakan tersebut begitu dahsyat sehingga beberapa di antaranya terdengar hingga ke Israel tengah.
Warga Palestina mengatakan ledakan tersebut "mengguncang bumi" dan menyebabkan teror serta kehancuran yang meluas.
"Daya ledaknya sangat dahsyat. Ledakan tersebut menghancurkan seluruh bangunan hingga menjadi puing-puing," ujar Hamza Shabaan, warga Kota Gaza yang menyaksikan ledakan robot tersebut, kepada Middle East Eye.