loading...
Kim Jong-un dengan raut wajah sedih memeluk tentara Korea Utara yang pulang dari perang Rusia-Ukraina. Foto/KCNA
PYONGYANG - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un memberikan penghormatan yang mengharukan kepada tentara yang tewas dalam perang membela Rusia melawan Ukraina. Dalam pengakuan kerugian militer Pyongyang yang langka, dia mengatakan "hatinya sakit".
Kim Jong-un menyampaikan komentar tersebut pada hari Kamis dalam sebuah upacara di Pyongyang, di mana dia bertemu dengan para komandan unit yang telah bertempur untuk Rusia di wilayah Kursk barat, menurut media pemerintah Korea Utara; KCNA.
Dia memuji para tentara tersebut sebagai "pasukan heroik", dengan foto-foto media pemerintah yang menunjukkan Kim Jong-un menyematkan lencana penghargaan pada seragam tentara.
Baca Juga: Rusia Kembali Bombardir Ukraina Besar-besaran, Perusahaan AS Ikut Hancur
Foto-foto yang dirilis oleh KCNA juga menunjukkan Kim Jong-un menyematkan lencana pada bingkai foto tentara yang tewas, yang berjajar di dinding, dengan nama masing-masing tentara tertulis dengan tinta emas di bawah gambar mereka.
"Hati saya sakit dan getir ketika saya menghadapi kenyataan bahwa saya hanya bisa bertemu dengan tokoh-tokoh mulia yang mengorbankan nyawa mereka yang berharga demi kemenangan dan kejayaan besar melalui foto-foto di dinding peringatan," ujarnya dalam sebuah pidato, menurut KCNA yang dikutip CNN, Jumat (22/8/2025).
"Saat saya berdiri di hadapan keluarga para tentara yang gugur, saya tidak tahu bagaimana mengungkapkan penyesalan dan permintaan maaf saya karena tidak dapat melindungi putra-putra kami yang berharga," paparnya.