Trump Hentikan Pendanaan AS untuk Ukraina, Sepanjang Perang Guyur Rp5.703 Triliun

3 weeks ago 13

loading...

Amerika Serikat (AS) tidak lagi secara langsung membiayai Ukraina dalam perangnya melawan Rusia dan sebaliknya akan mendapatkan keuntungan dari penjualan senjata. Foto/Dok

JAKARTA - Amerika Serikat (AS) tidak lagi secara langsung membiayai Ukraina dan sebaliknya akan mendapatkan keuntungan dari penjualan senjata kepada mitra NATO asal Eropa, yang selanjutnya bakal menyuplai senjata tersebut ke Kiev. Hal ini disampaikan Presiden Donald Trump kepada para wartawan di Gedung Putih pada hari Senin, seperti dilansir RT.

Trump mengklaim bahwa Washington telah 'dibohongi' di bawah pemerintahan AS sebelumnya, yang ia katakan telah mengalokasikan USD350 miliar atau setara Rp5.703 triliun (dengan kurs Rp16.296 per USD) untuk Kiev.

"Saya tidak menyalahkan Ukraina… jika mereka datang dan meminta seratus miliar dolar dan mereka mendapatkannya," ujarnya.

Baca Juga: UE Serahkan Rp169 T ke Ukraina dari Uang Beku Rusia, Rusaknya Kepercayaan Sistem Keuangan Barat

Trump juga sempat menyebut Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky sebagai sales paling lihai yang pernah Ia temui. “Kami tidak memberikan uang kepada Ukraina lagi. Apakah kamu tahu itu? Sebenarnya, ini adalah kebalikannya. Mereka meminta melalui NATO. Kami berurusan dengan NATO. Kami tidak benar-benar berurusan dengan Ukraina,” jelas Trump.

Read Entire Article
Prestasi | | | |