loading...
Kapal-kapal yang tergabung dalam armada Global Sumud Flotilla. Foto/anadolu
JALUR GAZA - Dua kapal Global Sumud Flotilla masih menuju Gaza, setelah pasukan Israel mencegat sebagian besar kapal yang menuju ke wilayah kantong tersebut untuk mengirimkan bantuan vital. Rabu malam (1/10/2025), pasukan angkatan laut Israel mulai mencegat beberapa kapal dan membawa mereka ke pelabuhan Ashdod, Israel.
Dua puluh satu kapal dikonfirmasi oleh penyelenggara telah dicegat oleh pasukan Israel.
Sebanyak 18 kapal lainnya belum berkomunikasi dengan penyelenggara sejak dini hari, dan diduga telah dicegat.
Kamis pagi, satu pelacak menunjukkan kapal Mikeno telah memasuki perairan teritorial Palestina di lepas pantai Gaza.
Hingga pukul 09.00 UTC di Gaza, kapal Fair Lady masih berkomunikasi dengan penyelenggara dan menuju ke wilayah kantong tersebut.
Kapal ini merupakan salah satu kapal terjauh dari Gaza, dan kemungkinan akan dicegat begitu mendekatinya.
Mikeno, yang terlacak mendekati Gaza pagi tadi, kehilangan komunikasi dengan penyelenggara pada pukul 08:21 UTC. Keberadaannya tidak diketahui, dan pelacak tetap tidak bergerak.
Kementerian Luar Negeri Israel merilis rekaman yang memperlihatkan aktivis iklim Greta Thunberg, aktivis paling terkemuka di armada tersebut, dikelilingi tentara bersenjata di salah satu kapal pada Rabu malam.