loading...
Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafi’i optimistis pondok pesantren (ponpes) semakin berdaya setelah adanya Ditjen Pesantren di Kementerian Agama. Foto/Dok.SindoNews
JAKARTA - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i menyatakan optimistis pondok pesantren (ponpes) di Indonesia akan semakin berdaya setelah adanya Direktorat Jenderal (Ditjen) Pesantren di Kementerian Agama. Hal itu karena memiliki ruang dan daya yang lebih luas.
“Harapan kita, pondok pesantren yang jumlahnya lebih dari 42 ribu dengan santri mendekati 11 juta dan satu juta kiai, setelah naik dari Direktorat (eselon II) menjadi Direktorat Jenderal (eselon I), akan semakin berdaya,” ujar Romo dalam keterangannya yang dikutip, Sabtu (22/11/2025).
Baca juga: Profil dan Riwayat Pendidikan Wamenag Romo Muhammad Syafii
Ia menjelaskan, pembinaan santri untuk menjadi muslim dan muslimah berwawasan kebangsaan membutuhkan dukungan besar.
Namun, kata Romo, sebagian besar beban pembiayaan ditanggung oleh masing-masing pesantren karena anggaran direktorat yang terbatas.
“Dengan peningkatan status ini, kita berharap pembinaan pesantren dapat dikembangkan lebih luas karena memiliki ruang dan daya yang lebih kuat,” ucapnya.















































