loading...
AS ajak Indonesia dan empat negara Islam lainnya bentuk pasukan stabilisasi Gaza. Foto/X
WASHINGTON - Amerika Serikat akan mengajak Indonesia dan empat negara Islam lainnya untuk mendiskusikan dan membentuk Pasukan Stabilisasi Gaza. Reuters melaporkan perencanaan sedang dilakukan untuk menempatkan pasukan stabilisasi internasional di Gaza.
"Saat ini, yang ingin kami capai hanyalah stabilisasi dasar situasi. Pasukan stabilisasi internasional sedang mulai dibangun," kata seorang "penasihat senior AS" yang tidak disebutkan namanya.
Di antara negara-negara yang diminta AS untuk berkontribusi pada pasukan tersebut adalah Indonesia, Uni Emirat Arab, Mesir, Qatar, dan Azerbaijan, kata pejabat lain yang tidak disebutkan namanya.
"Yang telah kami sampaikan dengan sangat jelas adalah bahwa bantuan akan masuk, tetapi tidak ada dana pembangunan kembali yang akan masuk ke wilayah yang dikuasai Hamas," kata penasihat tersebut. "Kami sedang mempertimbangkan untuk mulai membangun kembali di wilayah yang saat ini merupakan zona bebas Hamas dan bebas teror."
Sementara itu, Presiden AS Donald Trump telah ditanya apakah ia melihat alasan bagi militer AS untuk terlibat di Jalur Gaza. "Tidak, saya tidak melihatnya – tidak. Saya pikir kami akan menanganinya dengan sangat baik," jawab Trump dalam konferensi persnya di Washington, DC.