loading...
Berkontribusi bangun sektor pangan dunia, Kementan raih penghargaan dari FAO. Foto/istimewa
JAKARTA - Indonesia masuk dalam daftar penerima rekognisi Food and Agriculture Organization of the United Nations (FAO) atas kontribusi kerja sama Selatan-Selatan dan Triangular (KSST) dalam pembangunan sektor pangan dan pertanian dunia. Penghargaan diserahkan pada acara Global Technical Recognition Ceremony di Kantor Pusat FAO, Roma, Italia, Rabu, 15 Oktober 2025.
Penganugerahan tersebut diberikan dalam rangka peringatan 80 tahun FAO. Dalam acara tersebut, Indonesia menjadi salah satu dari 18 penerima rekognisi KSST pada dua kategori Country-Level Recognition dan Institutional-Level Recognition.
Dari 18 penerima, hanya lima perwakilan negara yakni, Arab Saudi, Brasil, China, Uganda, dan Maroko yang dipanggil ke podium untuk menerima penghargaan langsung. Indonesia bersama penerima lainnya disampaikan melalui penayangan di layar utama dan penyampaian sertifikat digital oleh FAO.
Baca juga: Dorong Produktivitas Pertanian lewat Kompetisi Inovasi FertInnovation Challenge 2025
Pada kategori Country-Level, FAO mengapresiasi peran Indonesia dalam mendorong transformasi pertanian dan ketahanan pangan global melalui Program KSST yang selaras dengan FAO Strategic Framework 2022–2031 dan visi “Four Betters” (better production, better nutrition, better environment, better life).
Selama dua dekade terakhir, Kementerian Pertanian (Kementan) telah mengimplementasikan inisiatif KSST untuk 74 negara, dengan mengirimkan 190 tenaga ahli, 400 alat dan mesin pertanian, 5.000 dosis semen beku, serta memberikan pelatihan bagi lebihdari 1.500 peserta dari Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Pasifik.