loading...
Harga emas Antam naik pada perdagangan Jumat (29/8). FOTO/dok.SindoNews
JAKARTA - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali melesat pada perdagangan Jumat (29/8). Harga logam mulia ini naik Rp20.000 menjadi Rp1.964.000 per gram, melanjutkan tren kenaikan dalam beberapa hari terakhir.
Kenaikan juga terjadi pada harga buyback atau harga yang didapat konsumen ketika menjual emas batangan ke Antam. Harga buyback hari ini naik Rp20.000 menjadi Rp1.810.000 per gram.
Penguatan harga emas global menjadi pendorong utama lonjakan ini. Mengutip Bloomberg, harga emas dunia menguat selama tiga hari beruntun dan mencatat kenaikan sekitar 1,5% sepanjang periode tersebut.
Baca Juga: Kisruh The Fed Kerek Harga Emas Global, Emas Antam Ikut Terdongkrak
Sentimen positif datang dari data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang dirilis Biro Analisis Ekonomi (US Bureau of Economic Analysis). Laporan tersebut menunjukkan perekonomian AS tumbuh 3,3% secara tahunan pada kuartal II-2025, lebih tinggi dibandingkan pembacaan pertama sebesar 3%.
Data tersebut menunjukkan daya beli masyarakat AS masih solid meski tertekan isu tarif impor yang berpotensi mengerek harga barang dan jasa. Kondisi ini memunculkan kekhawatiran inflasi yang lebih tinggi, mendorong investor global melirik emas sebagai aset lindung nilai.
Harga emas batangan Antam ini berlaku di kantor pelayanan Antam Pulo Gadung, Jakarta. Namun, berdasarkan laman resmi perusahaan, sejumlah varian pecahan emas saat ini belum tersedia karena tingginya permintaan.
Sesuai ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan pajak penghasilan (PPh) 22 sebesar 0,9%. Konsumen dapat menikmati tarif pajak lebih rendah, yakni 0,45%, dengan mencantumkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) saat transaksi.
