loading...
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dalam program Jaksa Mandiri Pangan di Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/8). FOTO/Iqbal Dwi Purnama
BEKASI - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyampaikan harga kelapa di pasar dunia tengah mengalami lonjakan signifikan. Kenaikan ini dipicu meningkatnya permintaan minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO), terutama dari China dan Malaysia.
Menurut Amran, tren tersebut memberi keuntungan besar bagi petani kelapa di Indonesia. Pasalnya, di sejumlah negara, pohon kelapa tidak dapat tumbuh sehingga permintaan pasar lebih banyak dipenuhi dari produksi nasional.
"Itu berkah buat petani kelapa Indonesia, karena ada pergeseran konsumen pangan khususnya kelapa di China dan beberapa negara lain. Kelapa kini menjadi favorit," kata Amran saat menghadiri kegiatan di Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (19/8).
Baca Juga: 330 Hektare Tanah Sitaan Korupsi Milik Benny Tjokro Kini Dijadikan Sawah
Amran menjelaskan, harga kelapa yang sebelumnya hanya Rp1.350 per butir kini melonjak tajam hingga Rp4.000–Rp6.000 per butir. Kenaikan ini disebut sebagai momentum baik untuk memperkuat kesejahteraan petani di daerah sentra kelapa.
















































