Hari Ketujuh, 23 Santri Ponpes Al Khoziny Masih Hilang, 40 Ditemukan Meninggal

5 hours ago 6

loading...

Hingga hari ketujuh tragedi ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur sebanyak 23 santri belum ditemukan. Foto/BNPB

JAKARTA - Hingga hari ketujuh tragedi ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur sebanyak 23 santri belum ditemukan. Diduga mereka masih terjebak di dalam reruntuhan pilar beton.

Jumlah santri yang belum ditemukan itu diketahui setelah pada hari ini, Minggu (5/10/2025) hingga pukul 18.00 WIB, Tim SAR gabungan kembali berhasil mengevakuasi 15 jenazah santri dari puing-puing bangunan yang dibongkar dengan menggunakan alat berat.

Baca juga: Update Musala Ponpes Al Khoziny Ambruk, Korban Meninggal Dunia 37 Orang

Dengan ditemukannya 15 santri tersebut, maka hingga hari ini total sebanyak 40 jenazah santri ditemukan dari reruntuhan pilar beton bangunan musala Ponpes Al Khoziny. Alat berat mulai dari pemecah beton hingga eskavator terus mengais puing bangunan empat lantai yang ambruk itu dan menemukan jasad para santri.

"Data pencarian korban pun terus berkembang. Hari ini, Minggu (5/10/2025) sejak pukul 00.30 WIB hingga 18.00 WIB, sudah ada 15 jenazah yang ditemukan. Hal itu yang kemudian menambah jumlah korban meninggal dunia menjadi 40 orang," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari dalam keterangan resminya, Minggu (5/10/2025) malam.

Penemuan jenazah per hari ini paling banyak apabila dibandingkan hari-hari sebelumnya. Jika dirinci, pada Rabu (1/10/2025) ditemukan sebanyak 3 jenazah, hari berikutnya Kamis (2/10/2025) hanya 2 jenazah, kemudian Jumat (3/10/20205) ada 9 jenazah, Sabtu (4/10) ditemukan 11 jenazah, dan Minggu (5/10/2025) sampai pukul 18.00 WIB sudah 15 jenazah ditemukan.

Read Entire Article
Prestasi | | | |