Houthi Bersumpah Balas Dendam usai PM-nya Tewas Dibombardir Israel

1 day ago 6

loading...

PM Houthi Yaman, Ahmed Ghaleb Nasser Al-Rahawi, tewas bersama para menterinya dalam serangan udara jet-jet tempur Israel. Foto/Livemint

SANAA - Kelompok Houthi Yaman telah bersumpah untuk membalas dendam atas tewasnya perdana menteri (PM) dan para menteri mereka dalam serangan udara jet-jet Israel Kamis lalu. Mereka juga mengancam perusahaan-perusahaan asing di Israel.

PM Ahmed Ghaleb Nasser Al-Rahawi dan para menteri Houthi Yaman tewas setelah pertemuan mereka diserang jet-jet tempur Israel. Houthi tak merinci jumlah menterinya yang tewas, namun media Israel; Channel 12, menyebut ada 12 menteri yang tewas bersama Al-Rahawi.

"Kami berjanji kepada Tuhan, kepada rakyat Yaman tercinta dan keluarga para martir dan korban luka bahwa kami akan membalas dendam," kata ketua dewan politik tertinggi Houthi, Mahdi al-Mashat, dalam pesan video yang diunggah di Telegram, sebagaimana dikutip dari Al Arabiya, Minggu (31/8/2025).

Baca Juga: PM Houthi Yaman dan Para Menterinya Tewas Dibombardir Jet Tempur Israel

Dia memperingatkan perusahaan-perusahaan asing untuk segera meninggalkan Israel. "Sebelum terlambat," ujarnya.

Pada hari Sabtu sebelumnya, Houthi mengonfirmasi kematian PM Al-Rahawi dan para pejabat tinggi lainnya dalam serangan udara Israel.

Israel telah menyerang target-target Houthi selama berbulan-bulan sebagai respons atas serangan rudal oleh kelompok tersebut, yang mengeklaim solidaritas dengan Palestina dan juga telah mengganggu pelayaran di Laut Merah.

Read Entire Article
Prestasi | | | |