Jihad Islam Palestina Dukung Posisi Hamas terkait Rencana Trump untuk Gaza

2 weeks ago 15

loading...

Pejuang Jihad Islam Palestina. Foto/britannica

GAZA - Jihad Islam Palestina (PIJ) menyatakan sikap Hamas juga mencerminkan posisi kelompok Palestina lainnya. PIJ mengaku berpartisipasi secara bertanggung jawab dalam konsultasi yang menghasilkan keputusan ini.

Pernyataan itu diungkap PIJ di Telegram. Hamas mengatakan pada hari Jumat (3/10/2025) bahwa mereka siap membebaskan tawanan di Gaza berdasarkan kesepakatan yang diusulkan Trump, tetapi menginginkan negosiasi mengenai detail dan hak bersuara dalam masa depan wilayah Palestina tersebut.

Qatar, yang selama ini menjadi pusat negosiasi terkait Gaza, menyambut baik pengumuman Hamas "atas persetujuannya terhadap rencana Presiden Trump, dan kesiapannya membebaskan semua sandera sebagai bagian dari kerangka pertukaran yang diuraikan dalam rencana tersebut".

"Kami juga menegaskan dukungan kami terhadap pernyataan Presiden yang menyerukan gencatan senjata segera untuk memfasilitasi pembebasan sandera yang aman dan cepat, dan untuk mencapai hasil yang cepat yang akan mengakhiri pertumpahan darah warga Palestina di Jalur Gaza," ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari di X.

Meski demikian, kepraktisan implementasi rencana Trump masih belum jelas.

“Kami mendengar dari para mediator bahwa masih ada diskusi yang harus dilakukan mengenai logistik dan implementasi rencana tersebut. Semua orang memahami rencana Trump lebih merupakan peta jalan daripada teks rinci tentang implementasi,” ungkap laporan Al Jazeera.

Bagaimana Hamas dan faksi-faksi lain akan diberikan kebebasan bergerak untuk menjangkau para tawanan dan jenazah mereka masih menjadi pertanyaan. Bagaimana dan di mana para tawanan akan dibebaskan masih menjadi pertanyaan lain.

Read Entire Article
Prestasi | | | |