loading...
BPBD DKI Jakarta mewanti-wanti masyarakat untuk mewaspadai adanya potensi banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir Ibu Kota dari 4-13 Juli 2025. Foto/SindoNews
JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mewanti-wanti masyarakat untuk mewaspadai adanya potensi banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir Ibu Kota dari 4-13 Juli 2025 mendatang.
“Waspada banjir pesisir Provinsi DKI Jakarta durasi 04-13 Juli 2025,” demikian keterangan yang disampaikan melalui akun Instagram @bpbddkijakarta dilihat Senin (7/7/2025).
BPBD menyebutkan, peringatan itu diterbitkan seiring adanya fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan purnama yang berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
Baca juga: Butuh Rp123 Triliun Lindungi Jakarta dari Ancaman Banjir Rob
“Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, Tanjung Priok dan Kepulauan Seribu,” ujarnya.
BPBD DKI menambahkan, puncak pasang maksimum terjadi pada pukul 18.00-24.00 WIB. “Pantau informasi terkini mengenai gelombang air laut pada laman bpbd. Bila menemukan keadaan darurat yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” katanya.
(cip)