loading...
Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mengumumkan total investasi yang masuk ke Indonesia pada kuartal III 2025 tembus Rp491 triliun, berikut rinciannya. Foto/Dok
JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mengumumkan total investasi yang masuk ke Indonesia pada kuartal III 2025 tembus Rp491 triliun. Menteri Investasi dan Hilirisasi /BKPM, Rosan Roeslani menerangkan, porsi tersebut terbagi dari realisasi investasi asing atau PMA (Penanaman Modal Asing) sebesar Rp212 triliun atau setara porsi 43,1%, dan investor domestik sebesar Rp279,4 triliun atau setara porsi 55,9%.
"Pemerintah melakukan penyempurnaan dari semua investasi, ini dalam rangka meningkatkan investasi kita sehingga bisa memberikan kepastian," ujarnya dalam konferensi pers di Kantornya, Jumat (17/10/2025).
Adapun penanaman modal dari investor ini berada di luar pulau Jawa dengan porsi 54,1% atau setara Rp265,9 triliun dan di pulau Jawa Rp225,6 triliun atau setara 45,9%. Baca Juga: RI Kumpulkan Investasi Rp1.400 Triliun, Menko Airlangga: Target Kuartal III Tercapai
"Kalau kita lihat penyebarannya ini dari luar Jawa lebih mendominasi dari Jawa, kita harapkan investasi ini tidak terpusat di Jawa, tapi tersebar, walaupun posisi yang menduduki peringkat teratas masih di Jakarta," sambungnya.
Sementara berdasarkan sektoral, 5 besar subsektor realisasi investasi pada kuartal III ini terdiri dari; Industri logam dasar barang logam, bukan mesin dan peralatannya sebesar Rp62 triliun; Pertambangan menyumbang Rp55,9 triliun; Transportasi, gudang, dan telekomunikasi Rp52,6 triliun; Jasa lainnya Rp44,3 triliun; Perdagangan dan reparasi Rp34,5 triliun.