Laga Final Futsal Porprov Jatim Kota Malang vs Surabaya Ricuh, Wasit Jadi Kambing Hitam

3 hours ago 4

loading...

Laga Final Futsal Porprov Jatim Kota Malang vs Surabaya Ricuh, Wasit Jadi Kambing Hitam

MALANG - Dugaan wasit yang kurang bagus memimpin pertandingan menjadi penyebab kericuhan laga final futsal Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Kota Malang. Pertandingan antara Kota Malang selaku tuan rumah melawan Kota Surabaya, berakhir ricuh pada Jumat sore (27/6/2025).

Insiden kericuhan berawal dari pelanggaran - pelanggaran yang dilakukan oleh pemain futsal Kota Surabaya yang diduga dibiarkan wasit. Terlihat dari video yang beredar ada empat kali kontak fisik pelanggaran yang dilakukan oleh pemain futsal Kota Surabaya, yang diduga dibiarkan oleh wasit.

Puncaknya ketika kontak fisik keempat, adu fisik langsung memuncak. Bahkan hal ini disertai dengan beberapa penonton di GOR Polinema, Kota Malang, yang masuk ke lapangan yang berujung kericuhan.

Wasit pun terpaksa menghentikan laga. Sementara wasit dan kontingen futsal Kota Surabaya langsung lari ke ruang ganti untuk pengamanan oleh aparat keamanan. Tak ketinggalan Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah (Sekda), hingga Ketua DPRD Kota Malang, terpaksa dievakuasi dari Graha Polinema, lokasi pertandingan futsal.

"Tadi pelanggaran keras bertubi-tubi dibiarkan sama wasit, itu yang ke-4 baru diprit, satu dibiarkan, dua dibiarkan, tiga dibiarkan, baru yang keempat, langsung turun semua orang-orang, terpancing terprovokasi," kata Ketua Bidang Hukum Asosiasi Futsal Kota (AFK) Malang Alie Zainal Abidin, dikonfirmasi pada Jumat malam.

Read Entire Article
Prestasi | | | |