loading...
Ketua KPK Setyo Budiyanto merespons mantan Menko Polhukam Mahfud MD yang menyinggung dugaan mark up proyek Whoosh atau Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Foto: Dok Sindonews
JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto merespons mantan Menko Polhukam Mahfud MD yang menyinggung dugaan mark up proyek Whoosh atau Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Ketua KPK Setyo Budiyanto berharap apa yang diinformasikan Mahfud memiliki data pendukung.
"Kalau Pak Mahfud menyampaikan seperti itu mudah-mudahan ada informasi, ada data dan dokumen yang bisa mendukung kejelasan dari yang disampaikan," ujar Setyo di Jakarta, belum lama ini.
Baca juga: Dipanggil Jokowi, Bos KCIC Buka Suara Soal Proyek Whoosh Rugikan WIKA Rp7,12 Triliun
Hingga saat ini KPK belum mendapatkan informasi serupa mengenai dugaan mark up proyek Whoosh. Dengan demikian, tergantung Mahfud apakah akan menyerahkan informasi tersebut langsung ke KPK.
Setyo enggan berkomentar apakah KPK akan menjemput bola untuk mengklarifikasi informasi tersebut. Dia hanya menegaskan setiap informasi yang ada akan terlebih dahulu ditelaah oleh kedeputian di KPK. "Biar ditelaah dulu di level kedeputian apa yang harus dilakukan dengan informasi tersebut," ucapnya.