Mengapa Gen Z Lebih Mudah Stres dan Burnout? Ini Faktor Pencetus dan Solusinya

7 hours ago 4

Fimela.com, Jakarta Generasi Z (Gen Z) menghadapi tantangan unik yang memicu tingkat stres, burnout, dan masalah kesehatan mental yang lebih tinggi dibandingkan generasi sebelumnya. Kondisi ini dipicu oleh berbagai faktor kompleks, mulai dari tekanan ekonomi hingga dampak media sosial. Apa saja penyebabnya dan bagaimana solusinya? Mari kita bahas lebih lanjut!

Menurut data terbaru, banyak Gen Z yang merasa kewalahan dengan tuntutan hidup modern. Dilansir dari berbagai sumber, beban finansial, persaingan di dunia kerja, dan tekanan untuk selalu tampil sempurna di media sosial menjadi sumber utama stres mereka. Pandemi COVID-19 juga memperburuk keadaan, menyebabkan isolasi sosial dan ketidakpastian yang berkepanjangan.

Lalu, apa saja langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengatasi masalah ini? Penting bagi kita untuk memahami akar permasalahan dan mencari solusi yang komprehensif, melibatkan individu, keluarga, sekolah, tempat kerja, dan pemerintah.

Faktor Ekonomi dan Keuangan yang Membebani Gen Z

Salah satu penyebab utama stres pada Gen Z adalah ketidakstabilan ekonomi. Inflasi yang tinggi, biaya hidup yang terus meningkat, dan upah yang stagnan menciptakan ketidakamanan finansial yang signifikan. Banyak dari mereka berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti perumahan, makanan, dan pembayaran pinjaman pendidikan.

Beban hutang, terutama pinjaman mahasiswa, menjadi momok menakutkan bagi lulusan Gen Z. Jumlah hutang yang besar ini menghambat kemampuan mereka untuk menabung, berinvestasi, atau bahkan sekadar menikmati hidup tanpa rasa khawatir. Kondisi ini diperparah dengan persaingan kerja yang ketat, membuat mereka merasa tertekan untuk segera mencapai kesuksesan karier.

Berikut adalah beberapa poin penting terkait faktor ekonomi dan keuangan:

  • Inflasi tinggi dan biaya hidup meningkat
  • Upah stagnan
  • Beban hutang pinjaman mahasiswa
  • Persaingan kerja yang ketat

Dampak Sosial dan Budaya: Media Sosial dan Tekanan Akademis

Media sosial memiliki peran ganda dalam kehidupan Gen Z. Di satu sisi, ia menawarkan platform untuk terhubung dengan teman dan keluarga, berbagi ide, dan mengekspresikan diri. Namun, di sisi lain, penggunaan media sosial yang berlebihan dapat memicu perbandingan sosial yang konstan, menyebabkan perasaan tidak percaya diri dan tekanan untuk memenuhi standar yang tidak realistis.

Selain itu, cyberbullying dan pelecehan online juga menjadi masalah serius yang berkontribusi pada masalah kesehatan mental. Tekanan akademis yang tinggi juga menjadi faktor pemicu stres. Tuntutan untuk berprestasi di sekolah dan perguruan tinggi dapat menyebabkan kecemasan, depresi, dan bahkan burnout.

Perubahan norma pengasuhan dan kurangnya dukungan sosial juga turut berperan. Beberapa ahli berpendapat bahwa penekanan yang berlebihan pada perlindungan anak dari ketidaknyamanan dan kegagalan dapat mengurangi kemampuan mereka untuk mengatasi masalah. Kurangnya struktur sosial yang suportif, seperti persaudaraan dan perkumpulan di perguruan tinggi, dapat menyebabkan peningkatan stres dan isolasi.

Burnout di Tempat Kerja dan Solusi yang Mungkin

Banyak Gen Z melaporkan mengalami kelelahan dan kehabisan energi setelah seharian bekerja. Hal ini seringkali disebabkan oleh beban kerja yang berlebihan, tenggat waktu yang tidak realistis, dan ketidakseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi. Tingkat burnout di kalangan Gen Z sangat tinggi, dipicu oleh tekanan kerja, tuntutan yang tidak realistis, dan kurangnya dukungan dari tempat kerja.

Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan pendekatan multi-faceted yang melibatkan individu, keluarga, sekolah, tempat kerja, dan pemerintah. Beberapa solusi yang mungkin termasuk:

  • Meningkatkan akses ke layanan kesehatan mental
  • Mengurangi stigma seputar kesehatan mental
  • Mempromosikan keseimbangan kehidupan kerja dan pribadi
  • Memberikan dukungan dan bimbingan
  • Mempromosikan keterampilan mengatasi stres
  • Mengurangi tekanan akademis
  • Mengatur penggunaan media sosial

Dengan langkah-langkah yang tepat, kita dapat membantu Gen Z mengatasi tantangan yang mereka hadapi dan menciptakan masa depan yang lebih sehat dan bahagia.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

  • Adinda Tri Wardhani

    Author

    Adinda Tri Wardhani
Read Entire Article
Prestasi | | | |