Momen Tim Balap Sepeda Hapus Nama Israel dari Jersey usai Gelombang Protes di La Vuelta Spanyol

3 hours ago 3

loading...

Momen Tim Balap Sepeda Hapus Nama Israel dari Jersey usai Gelombang Protes di La Vuelta Spanyol. Foto: royanews

MADRID - Kejuaraan balap sepeda bergengsi La Vuelta di Spanyol kembali diwarnai ketegangan politik. Tim Israel-Premier Tech mengumumkan akan menghapus kata “ Israel ” dari seragam mereka untuk sisa balapan, menyusul meningkatnya aksi protes pro-Palestina yang dianggap mengancam keselamatan pebalap.

Keputusan itu diumumkan pada Sabtu (7/9) melalui pernyataan resmi tim. Mereka menyebut perubahan ini dilakukan demi "mengutamakan keselamatan para pebalap dan seluruh rombongan, mengingat situasi protes yang semakin berbahaya."

Baca Juga: Uni Emirat Arab Jadi Negara Islam Paling Ditakuti Israel, Ini Buktinya

Dalam beberapa etape terakhir, unjuk rasa pro-Palestina sempat memaksa penyelenggara menghentikan lomba lebih cepat, termasuk insiden di Bilbao ketika jalur balapan diblokade. Dua hari kemudian, polisi antihuru-hara di Asturias harus turun tangan membubarkan massa dengan pentungan.

Meski nama negara dihapus dari jersey, perlengkapan pendukung dan kendaraan tim sejak awal memang tidak menampilkan kata “Israel”.

Langkah tim ini memunculkan respons beragam. Sylvan Adams, miliarder Kanada-Israel sekaligus pemilik tim, menolak anggapan bahwa pihaknya harus mundur dari La Vuelta. “Kalau kami menyerah, itu bukan hanya akhir dari tim kami, tetapi juga preseden bagi tim lain,” kata Adams.

Namun, Menteri Luar Negeri Spanyol, Jose Manuel Albares, justru berpendapat tim tersebut sebaiknya dikeluarkan dari kompetisi. Ia secara terbuka menyatakan dukungan kepada para demonstran.

(sto)

Read Entire Article
Prestasi | | | |