loading...
Perwira aktif TNI AL dikeroyok preman bermodus juru penumpang (jupang) di Terminal Arjosari Malang. Kasus pengeroyokan masih ditangani Pomal TNI AL bersama Polresta Malang Kota. Foto: Avirista Midaada
MALANG - Perwira aktif TNI Angkatan Laut (AL) dikeroyok sejumlah preman bermodus juru penumpang (jupang) di Terminal Arjosari Malang. Insiden ini sekaligus meluruskan kabar beredar pengeroyokan dilakukan sopir angkutan perkotaan (angkot) dan penyedia jasa transportasi online baik ojek online atau taksi online.
Kepala Terminal Tipe A (TTA) Arjosari Malang Mega Perwira Donowati membenarkan insiden penganiayaan anggota TNI AL terjadi pada Kamis (26/6/2025). "Benar korban memang anggota TNI, pangkatnya perwira. Kejadiannya sekitar jam 7 malam," ujarnya di Terminal Arjosari Malang, Jumat (27/6/2025).
Baca juga: Anggota TNI Dikeroyok 8 Orang di Jaktim, Begini Kronologisnya
Korban diduga dikeroyok 5-6 orang oleh preman yang mengaku juru penumpang (jupang) di jalur keberangkatan bus jurusan Surabaya. Korban dikeroyok karena adanya permasalahan internal.
"Berawal dari cek-cok, tapi terkait apanya belum terinformasi. Korban dikeroyok 5-6 orang," ucapnya.