PM Israel Dicap Munafik, Usik Genosida Armenia tapi Tutup Mata pada Genosida Gaza

3 weeks ago 11

loading...

PM Israel Benjamin Netanyahu akui genosida Armenia oleh Kesultanan Ottoman, tapi tutup mata atas genosida Gaza oleh militer Israel. Foto/via Ohad Zwigenberg

TEL AVIV - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan negaranya telah mengakui genosida Armenia oleh Kesultanan Ottoman, pendahulu Turki. Komentar tersebut telah membuatnya dituduh munafik karena menutup mata dan bahkan menolak anggapan bahwa militer Israel melakukan genosida terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.

Pernyataan Netanyahu disampaikan dalam sebuah wawancara dengan tokoh media sayap kanan Israel; Patrick Bet David, pada Selasa lalu.

Bet David bertanya kepada Netanyahu dalam podcast"PBD"-nya mengapa Israel belum mengakui pembunuhan yang melenyapkan sebagian besar penduduk Kristen Armenia. Netanyahu menjawab bahwa dia menerima pembunuhan lebih dari 1,5 juta orang Armenia oleh Kesultanan Ottoman, serta ratusan ribu orang Asiria dan Yunani, selama Perang Dunia I sebagai genosida.

Baca Juga: Israel Usir Pastor Katolik Italia karena Sebut Zionis Lakukan Genosida Gaza

"Faktanya, saya rasa kita sudah mengakuinya. Saya rasa Knesset (Parlemen) telah mengeluarkan resolusi terkait hal itu," jawab Netanyahu.

Menurut para pengguna media sosial, komentar Netanyahu itu mungkin merujuk pada para anggota Knesset di Komite Pendidikan, Kebudayaan, dan Olahraga yang mengeluarkan resolusi yang mengakui genosida tersebut pada tahun 2016.

Ketika ditanya oleh Bet David apakah dia sendiri mengakui genosida Armenia, Netanyahu berkata, "Saya baru saja mengakuinya."

Read Entire Article
Prestasi | | | |