loading...
Soamsawali Kitiyakara, istri pertama yang dicerai Raja Thailand Maha Vajiralongkorn tapi masih mendapat tempat istimewa di kerajaan layaknya permaisuri bayangan. Foto/Wikipedia
JAKARTA - Di balik gemerlap kehidupan Raja Thailand Maha Vajiralongkorn —raja terkaya di dunia dan dilaporkan memiliki 20 selir—tersimpan sosok wanita yang namanya jarang menjadi sorotan publik internasional: Putri Soamsawali Kitiyakara.
Putri Soamsawali Kitiyakara adalah istri pertama sang raja dan sepupu jauhnya, seorang bangsawan sejak lahir yang hingga kini tetap memegang gelar kehormatan kerajaan meski telah bercerai puluhan tahun lalu.
Kisah Soamsawali bukan sekadar cerita pernikahan kerajaan yang kandas. Dia adalah potret “permaisuri bayangan” yang tetap berada di lingkaran dalam monarki Thailand, bahkan lebih dihormati daripada istri-istri raja lainnya yang datang silih berganti.
Profil Soamsawali Kitiyakara
Putri Soamsawali lahir pada 13 Juli 1957 dengan nama lengkap Mom Luang Soamsawali Kitiyakara, di London, Inggris.
Dia berasal dari keluarga Kitiyakara, salah satu keluarga bangsawan paling terpandang di Thailand. Ayahnya, Mom Rajawongse Adul Kitiyakara, adalah diplomat dan kerabat dekat Ratu Sirikit (istri mendiang Raja Bhumibol Adulyadej atau ibu dari Raja Maha Vajiralongkorn). Sementara ibunya, Mom Luang Bandhusavali Kitiyakara, juga berasal dari keturunan bangsawan.
Sebagai kerabat keluarga kerajaan Chakri, Soamsawali mendapat pendidikan bergengsi di Chitralada School, sekolah eksklusif di kompleks istana Bangkok tempat para bangsawan dan keluarga raja menimba ilmu. Dia juga sempat mengenyam pendidikan di Inggris ketika ayahnya bertugas sebagai diplomat.
Pernikahan Sepupu dan Cinta Masa Remaja
Cinta antara Soamsawali dan Vajiralongkorn bukanlah kisah politik semata. Keduanya adalah sepupu pertama sekali (first cousins)—ibu Soamsawali adalah kakak kandung Ratu Sirikit.
Hubungan keduanya terjalin sejak remaja, dan atas restu Ratu Sirikit, mereka menikah pada 3 Januari 1977, ketika Vajiralongkorn masih bergelar Putra Mahkota.
