loading...
Realisasi belanja kementerian/lembaga per 24 November 2025. FOTO/dok.SindoNews
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan per 24 November tembus belanja pemerintah pusat tembus Rp1.109 triliun, terakumulasi dari belanja Kementerian/Lembaga. Sementara itu, Airlangga menyebutkan terpisah khusus belanja khusus untuk program prioritas Presiden Prabowo sendiri pada periode yang sama jumlahnya mencapai Rp213 triliun.
"Kemudian percepatan realisasi belanja pemerintah per 24 November, Kementerian/Lembaga Rp1.109 triliun, dan program prioritas Presiden jumlahnya Rp213 triliun," ujar Menko Airlangga dalam sambutannya pada cara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2025 di Jakarta, Jumat (28/11/2025).
Baca Juga: Topang Pertumbuhan Ekonomi, Belanja Pemerintah Tumbuh 5,49% di Kuartal III-2025
Ia menjelaskan pengeluaran pemerintah masih berkontribusi terhadap akumulasi pertumbuhan ekonomi nasional. Secara year on year pertumbuhan ekonomi kuartal IIIp2025 berada di angka 5,04 persen. Dari sisi pengeluaran, PDB triwulan III 2025 ditopang oleh kinerja ekspor yang tetap baik serta konsumsi Pemerintah yang meningkat. Ekspor tumbuh sebesar 9,91 persen (yoy) sejalan dengan permintaan mitra dagang utama yang masih kuat.
Konsumsi Pemerintah tumbuh sebesar 5,49 persen (yoy) didorong oleh akselerasi belanja Pemerintah. Konsumsi rumah tangga tumbuh sebesar 4,89 persen (yoy) seiring dengan aktivitas perekonomian dan mobilitas masyarakat. Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (LNPRT) tumbuh sebesar 4,28 persen (yoy).
Airlangga menegaskan bahwa kombinasi penguatan ekspor, konsumsi domestik, serta percepatan realisasi anggaran pemerintah menjadi faktor kunci yang menjaga momentum pemulihan dan pertumbuhan ekonomi di sepanjang 2025.















































