Rentan Obesitas, Ini Tips Diet Sehat untuk Usia Menopause

4 hours ago 5

loading...

Perubahan hormonal pada masa menopause sering kali menimbulkan berbagai gejala yang dapat memengaruhi keseharian. Foto/Medical News Today.

JAKARTA - Perubahan hormonal pada masa menopause sering kali menimbulkan berbagai gejala yang dapat memengaruhi keseharian perempuan aktif. Pada fase ini, perempuan menghadapi perubahan fisik, psikologis, dan metabolik yang berpotensi menurunkan kualitas hidup hingga kelebihan berat badan jika tidak dikelola dengan baik.

dr. Ida Gunawan, MS, Sp. G.K, Subsp. K.M., FINEM, dokter spesialis Gizi Klinik Subspesialis Nutrisi menerangkan, menopause membawa perubahan besar pada tubuh perempuan, termasuk melambatnya metabolisme dan bergesernya distribusi lemak akibat penurunan kadar hormon estrogen.

Baca juga: Ibunda Tasya Kamila Jalani Operasi Bariatrik Setelah 25 Tahun Gagal Diet, Ini Penjelasannya

"Pembakaran lemak tetap dapat dilakukan dengan pendekatan yang tepat melalui kombinasi pola makan sehat, aktivitas fisik terukur, tidur cukup, dan pengelolaan stress," jelas dr. Ida saat ditemui dalam acara Weight loss vs Fat Loss in Menopause di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Kamis (16/10/2025).

dr. Ida menjelaskan naiknya berat badan hingga risiko obesitas di usia menopause dapat berdampak pada psikologis wanita hingga menimbulkan keinginan diet ketat. Wanita di usia menopause perlu mengetahui perbedaan antara sekadar menurunkan berat badan dan menurunkan lemak tubuh.

Read Entire Article
Prestasi | | | |