loading...
Ribuan warga Israel antre untuk meminta kewarganegaraan Portugal. Foto/Tal Gal/Flash90 via Times of Israel
TEL AVIV - Ribuan warga Israel mengantre di luar Cinema City Glilot di pusat kota Ramat Hasharon pada Jumat pagi pekan lalu. Mereka membuat janji temu dengan Kedutaan Besar Portugal guna mendapatkan kewarganegaraan atau pun memperbarui paspor Portugal.
Antrean mengular dari pintu masuk kompleks hingga ke gedung parkir bawah tanah setelah Kedutaan Besar Portugal mengumumkan akan mengizinkan orang-orang untuk menunggu secara langsung—tanpa penjadwalan sebelumnya—guna mendapatkan janji temu kewarganegaraan atau perpanjangan paspor Portugal pada bulan Desember dan Januari.
Kedutaan Besar Portugal mengumumkan bulan lalu bahwa mereka akan mengadakan acara khusus "Old times are back [Masa lalu telah kembali]", untuk sementara waktu tanpa perlu menggunakan sistem janji temu daring yang selalu kelebihan beban.
Baca Juga: Digempur Rudal Iran, Ribuan Warga Israel Kabur ke Mesir Picu Kemarahan Publik
Dalam sebuah pengumuman di halaman Facebook kedutaan, tertulis bahwa acara tersebut "terbuka untuk semua warga negara Portugal."
Berita tentang kesempatan ini menyebar dengan cepat, menarik lebih banyak orang daripada yang dapat ditampung oleh tempat tersebut, dengan orang-orang mengantre sepanjang hari. Banyak yang tiba sebelum fajar dengan harapan mendapatkan tempat, sementara yang lain kembali setelah melihat antrean yang sangat panjang.
Menurut sebuah unggahan di halaman Facebook Kedutaan Besar Portugal setelah acara tersebut, ribuan warga negara telah dibantu dan tidak ada yang telantar.
Portugal baru-baru ini mengumumkan bahwa, mulai Mei 2026, paspor Portugal akan diperpanjang dari lima menjadi 10 tahun. Namun, mereka yang mengantre pada hari Jumat tetap diharapkan menerima paspor lima tahun berdasarkan aturan yang berlaku saat ini.














































