Sama-sama Digebuk Tarif 50%, Brasil dan India Kompak Melawan AS

1 month ago 20

loading...

Brasil dan India kompak melawan tindakan AS yang mengenakan tarif 50 persen pada barang-barang asal kedua negara tersebut. Foto/The New York Times

BRASILIA - Brasil dan India kompak melawan tindakan Amerika Serikat (AS) yang mengenakan tarif 50% untuk barang-barang dari kedua negara tersebut yang memasuki Amerika. Para pemimpin kedua negara itu menegaskan kembali dukungan mereka terhadap multilateralisme dan perdagangan yang adil.

Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva telah melakukan panggilan telepon selama satu jam dengan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi pada hari Kamis untuk membahas prospek ekonomi global dan meningkatnya ketegangan perdagangan dengan Amerika.

"Kedua pemimpin menegaskan kembali pentingnya mempertahankan multilateralisme dan kebutuhan untuk menghadapi tantangan global saat ini, sambil menjajaki integrasi yang lebih dalam antara kedua negara," kata pemerintah Brasil dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dikutip dari laman RT, Jumat (8/8/2025).

Baca Juga: 3 Keuntungan Besar AS setelah Negosiasi Tarif Trump-Prabowo

Pembicaraan tersebut terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mengenakan tarif 50% atas barang-barang Brasil pada 30 Juli, dengan alasan penuntutan mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro, yang menghadapi persidangan atas dugaan merencanakan kudeta setelah kekalahannya dalam pemilu 2022.

Trump menuduh Brasilia melakukan persekusi politik dan menyebut negara BRICS tersebut sebagai ancaman bagi keamanan nasional AS.

Read Entire Article
Prestasi | | | |