loading...
Tepat di Hari Anak Nasional, ratusan siswa dari SDN 2 Dawan Klod, SDN 2 Paksebali, dan SDN 1 Sampalan Klod menyambut hadiah terindah: sebuah perpustakaan baru. Foto: LGEIN
BALI - Suasana ceria dan penuh harapan menyelimuti tiga sekolah dasar di Kabupaten Klungkung, Bali, pada Kamis (24/7) pagi. Tepat di Hari Anak Nasional, ratusan siswa dari SDN 2 Dawan Klod, SDN 2 Paksebali, dan SDN 1 Sampalan Klod menyambut hadiah terindah: sebuah perpustakaan baru yang cerah, nyaman, dan penuh dengan buku-buku menarik.
Ini bukanlah sekadar ruangan berisi rak buku. Ini adalah "LG Loves Children", sebuah program perpustakaan ramah anak yang digagas oleh PT LG Electronics Indonesia (LG) untuk menyalakan kembali api literasi dan imajinasi anak-anak di Pulau Dewata. Sebuah oase pengetahuan yang hadir untuk menumbuhkan generasi masa depan.
"Kami berharap keberadaan perpustakaan ini dapat berkontribusi pada pembentukan generasi muda yang kritis dan terampil untuk masa depan lebih baik," ujar Ha Sang-chul, President of LG Electronics Indonesia, saat meresmikan perpustakaan tersebut.
Baginya, ini adalah wujud nyata dari visi besar perusahaan untuk menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi semua.
Bukan Sekadar Rak, tapi Ekosistem Belajar
Untuk memastikan perpustakaan ini benar-benar "ramah anak", LG tidak bekerja sendirian. Mereka menggandeng para ahli dari Yayasan Literasi Anak Indonesia (YLAI) untuk merancang sebuah ekosistem belajar yang utuh.
"Perpustakaan ramah anak harus memenuhi kriteria utama: menciptakan lingkungan aman, nyaman, dan menyenangkan," jelas Ni Ketut Ayu Sugati, Direktur Eksekutif YLAI. "Perhatian mesti diberikan pada fasilitas fisik, koleksi buku, hingga interaksi dengan pustakawan. Inilah yang kami terapkan secara nyata pada kemitraan ini."