loading...
BNPB bersama Satgas Gabungan terus melanjutkan penanganan darurat pascainsiden ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Foto: Ist/BNPB
SIDOARJO - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama Satgas Gabungan terus melanjutkan penanganan darurat pascainsiden ambruknya bangunan musala Pondok Pesantren Al Khoziny , Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Hingga hari keenam atau Sabtu (4/10/2025), operasi difokuskan pada pencarian dan pertolongan (Search and Rescue-SAR), identifikasi jenazah, hingga pendampingan keluarga korban.
Berdasarkan data terbaru per Sabtu (4/10/2025) pukul 12.00 WIB, tercatat 167 orang menjadi korban insiden tersebut. Dari jumlah itu, 118 orang berhasil ditemukan, dengan rincian 104 orang dalam kondisi selamat dan 14 orang meninggal dunia.
Baca juga: Update Korban Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny: 14 Meninggal Dunia, 49 Belum Ditemukan
Dari korban selamat, satu orang dapat kembali ke rumah tanpa perawatan, 11 orang masih menjalani perawatan, sementara 92 orang lainnya telah kembali dari perawatan.
Kemudian, sebanyak 49 orang masih dalam proses pencarian. Hingga pagi tadi, tim gabungan juga berhasil mengevakuasi sembilan jenazah dari reruntuhan bangunan.