loading...
Utusan Presiden AS Donald Trump untuk Timur Tengah, Steve Witkoff, merasa dikhianati ketika Israel melancarkan serangan yang menargetkan negosiator Hamas di Qatar bulan lalu. Foto/Screenshot video Al Jazeera
WASHINGTON - Utusan Amerika Serikat (AS) Steve Witkoff, kepala negosiator Presiden Donald Trump untuk Timur Tengah, mengatakan bahwa dia merasa dikhianati ketika Israel melancarkan serangan yang menargetkan negosiator Hamas di Qatar bulan lalu.
Dalam wawancara CBS bersama Jared Kushner—menantu Trump yang bekerja sama dengan Witkoff dalam perundingan gencatan senjata Gaza antara Israel dan Hamas—, utusan Trump tersebut mengatakan dia mengetahui serangan 9 September di Doha keesokan paginya.
Qatar adalah sekutu penting AS dan bertindak sebagai mediator dalam upaya mengakhiri perang Gaza.
Baca Juga: Langka, Netanyahu Telepon PM Qatar dan Minta Maaf atas Serangan Israel
"Saya rasa baik Jared maupun saya merasa, saya hanya merasa kami merasa sedikit dikhianati," ujar Witkoff kepada program berita "60 Minutes" CBS dalam cuplikan yang dirilis Jumat. Wawancara lengkapnya dijadwalkan tayang pada hari Minggu (19/10/2025).
Saat itu, serangan Israel menghentikan proses negosiasi tidak langsung untuk mengakhiri pertempuran di Jalur Gaza yang hancur, yang dipicu oleh serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023.