Donald Trump Klaim Selamatkan TikTok: Bikin Akun Resmi, Sebut Kaum Muda Hutang Budi

1 week ago 18

loading...

Presiden Donald Trump kembali ke TikTok dan menagih hutang dari jutaan pengguna muda. Adapun kesepakatan senilai USD14 miliar (Rp224 triliun) masih terganjalan berbagai rintangan prosedural. Foto: Ist

WASHINGTON - Panggung politik dan teknologi kembali memanas setelah Presiden Donald Trump secara mengejutkan kembali muncul di TikTok pada 6 Oktober 2025, setelah hampir setahun absen.

Dalam unggahan video dari Oval Office, Trump menagih "hutang besar" dari "semua anak muda TikTok," mengklaim telah menyelamatkan aplikasi populer tersebut dari ambang pemblokiran di Amerika Serikat.

"Untuk semua anak muda TikTok, saya menyelamatkan TikTok, jadi kalian berutang banyak kepada saya," ujar Trump dalam postingan yang sontak memicu perdebatan.

Tak hanya Trump, Wakil Presiden JD Vance juga turut memposting di platform yang sama, menandai peluncuran kembali akunnya. "Saya agak malas beberapa bulan terakhir, fokus pada pekerjaan sebagai Wakil Presiden dan bukan pada TikTok," kata Vance, mencoba merangkul audiens muda.

Kepulangan dramatis Trump ini terjadi di tengah masa depan TikTok yang masih abu-abu di AS. Batas waktu pelarangan terbaru, yang merupakan perpanjangan ketiga dari pemerintahan Trump, akan berakhir pada 17 September 2025.

Sebelumnya, pada September lalu, pejabat Gedung Putih mengumumkan bahwa TikTok telah mencapai kesepakatan awal untuk terus beroperasi di Amerika Serikat, dengan sebuah entitas baru AS yang akan bernilai USD14 miliar (Rp224 triliun), seperti yang disebutkan oleh Wakil Presiden Vance.

Read Entire Article
Prestasi | | | |