loading...
Dukungan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden Ke-2 RI Soeharto semakin menguat. Sejumlah tokoh adat, ormas, hingga elemen kepemudaan menyatakan dukungan pemberian gelar pahlawan. Foto: Ist
JAKARTA - Dukungan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden Ke-2 RI Soeharto semakin menguat. Sejumlah tokoh adat, organisasi masyarakat, hingga elemen kepemudaan menyatakan dukungan pemberian gelar pahlawan itu.
Ketua Umum DPP Angkatan Muda Sisingamangaraja XII (AMS XII) Paulus Sinambela menegaskan Soeharto adalah sosok pemimpin yang memberikan keteladanan dalam pengabdian dan pembangunan bangsa.
“Di masa pemerintahan beliau, kondisi ekonomi, politik, budaya, dan pembangunan berjalan dengan baik. Tak ada kegaduhan dan keriuhan, semua tenang dan tenteram,” ujar Paulus, Jumat (7/11/2025).
Dia mengingatkan perjalanan panjang Soeharto dalam sejarah bangsa tidak hanya terjadi saat memimpin Indonesia, tetapi juga ketika berjuang di medan perang.
“Beliau pernah menjadi pengawal Jenderal Besar Sudirman saat berjuang menggempur Belanda. Soeharto juga menjadi Panglima Mandala Pembebasan Irian Barat pada 11 Januari 1962. Selain itu, beliau menjaga NKRI dari Gerakan G30S/PKI dan menjadi pelopor penanaman nilai-nilai Pancasila kepada seluruh rakyat Indonesia,” jelasnya.
Pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada almarhum Soeharto sangat layak dan sudah saatnya diwujudkan sebagai bentuk penghargaan negara atas jasa-jasanya.
















































