Gaikindo Bantah Disalip Malaysia, tapi Pasar Mobil Domestik Anjlok 10%

3 weeks ago 10

loading...

Penjualan mobil di Indonesia terus menurun, sedangkan di Malaysia justru naik. Foto: Forwin

JAKARTA - Kabar tak sedap berembus kencang: takhta sebagai pasar mobil terbesar di Asia Tenggara yang selama ini kita pegang, dikabarkan telah direbut oleh Malaysia.

Menanggapi rumor yang menyengat ini, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengambil sikap defensif.

Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, dengan nada bertanya balik, menantang validitas kabar tersebut.

"Angkanya ada nggak? Saya akhirnya membandingkan data AAF (Federasi Otomotif ASEAN), Januari sampai Mei, karena Juni dan Juli belum keluar," kata Kukuh di Jakarta, Senin (25/8).

Berdasarkan data yang sudah berumur tiga bulan tersebut, Indonesia memang masih unggul. Angka penjualannya mencapai 316.981 unit, sementara Malaysia 314.019 unit. Namun, ini adalah sebuah kemenangan setipis kertas, dengan selisih hanya sekitar 2.900 unit.

Lebih pahit lagi, Kukuh mengakui adanya kekalahan di segmen paling bergengsi.

"Passenger-nya (mobil penumpang) kalah kita, karena Malaysia lebih tinggi. Tapi total, karena ada komersial, akumulasinya kita lebih tinggi," ujarnya.

Read Entire Article
Prestasi | | | |