Juru Bicara Baru Brigade Al-Quds Abu Hamza: Kami Tak akan Pernah Serahkan Senjata

1 month ago 17

loading...

Abu Hamza, juru bicara Brigade Al-Quds. Foto/cuplikan video

JALUR GAZA - Abu Hamza, juru bicara Brigade Al-Quds, menyampaikan pidato penghormatan untuk sejumlah komandan dan pejuang Brigade. Dia sekaligus menyampaikan duka cita atas kepergian pendahulu sekaligus mantan juru bicara kelompok itu.

Dalam pidatonya, ia menekankan persatuan dengan seluruh faksi Perlawanan lainnya dan menegaskan kembali komitmen mereka untuk terus memerangi penjajahan di tanah mereka sendiri.

Pada 18 Maret, hari ketika Israel mengingkari gencatan senjata awal, gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ) berduka atas terbunuhnya komandan dan juru bicara sayap militernya, Naji Abu Seif, yang lebih dikenal dengan nama samaran Abu Hamza.

Naji Abu Seif tewas dalam pembunuhan oleh Israel saat bersama keluarganya dan keluarga saudaranya.

Melanjutkan warisannya, juru bicara baru Brigade Al-Quds ini menggunakan nama samaran yang sama dengan pendahulunya.

Dalam pernyataan video yang dirilis Rabu (22/10/2025), Abu Hamza yang baru menjabat mengatakan rakyat Palestina menghadapi titik kritis dan sulit, serta berada di persimpangan sejarah yang menentukan — sebagai bangsa dan gerakan Perlawanan dalam perjuangan Arab dan Islam yang lebih luas.

Ia menjelaskan pertempuran Perlawanan dipaksakan kepada mereka sebagai respons langsung atas kejahatan berkelanjutan yang dilakukan penjajah Israel di Masjid al-Quds dan Tepi Barat, pelanggarannya terhadap tahanan, pengepungan yang mencekik, dan serangan mematikannya di Jalur Gaza.

Read Entire Article
Prestasi | | | |