loading...
Di balik perayaan komunitas, PT HPM dinilai jalankan strategi pemasaran kultural berskala besar untuk perkuat loyalitas konsumen di tengah persaingan otomotif yang ketat. Foto: HPM
SAMARINDA - PT Honda Prospect Motor (HPM) pada akhir pekan lalu (11-12 Oktober) melancarkan aksi korporasi berskala besar yang menargetkan dua kota strategis secara serentak.
Ratusan mobil Honda dari berbagai model dan generasi "menginvasi" jalanan utama Semarang, Jawa Tengah, dan Samarinda, Kalimantan Timur, dalam rangkaian acara Road to Honda Culture Indonesia Vol.2.
Acara yang mengusung tema “Menyala Sepanjang Masa” ini, di permukaan, adalah festival komunitas.
Namun, sebenarnya menjadi manuver pemasaran kultural masif, dirancang untuk membangun loyalitas merek (brand loyalty) yang solid di tengah lanskap industri otomotif yang semakin kompetitif.
“Honda Culture Indonesia hadir untuk pertama kali di Semarang dan Samarinda dengan semangat yang istimewa.
Melalui acara ini, kami ingin semakin dekat dengan teman-teman dari komunitas Honda yang telah menjadi bagian penting dari budaya otomotif Indonesia,” ujar Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Operation Director PT Honda Prospect Motor.