Pasar Mobil Listrik: Tesla Meroket 181 Persen, BYD Tetap Raja Jalanan China

2 days ago 15

loading...

Tesla mencatat lonjakan penjualan 181 persen di bulan November dan kembali ke posisi 5 besar, namun BYD tetap tak tergoyahkan dengan pangsa pasar 23,2 persen. Foto: Reuters

BEIJING - Peta persaingan kendaraan energi baru (New Energy Vehicle/NEV) di China kembali memanas pada penghujung 2025, menyajikan drama kebangkitan yang mengejutkan dari raksasa Amerika Serikat, Tesla, di tengah hegemoni BYD yang masih terlalu tangguh untuk diruntuhkan.

Setelah sempat "menghilang" dan terlempar dari daftar elit, Tesla kini meraung kembali ke gelanggang utama, sementara produsen lokal terus mempertegas cengkeraman mereka di pasar otomotif terbesar dunia tersebut.

Dominasi BYD: Sang Raja yang Sedikit Tergerus

Berdasarkan data terbaru yang dirilis oleh Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) pada 9 Desember 2025, BYD sukses mempertahankan mahkotanya sebagai produsen NEV terbesar di China.

Pabrikan yang berbasis di Shenzhen ini mencatatkan penjualan ritel mobil penumpang sebanyak 306.561 unit sepanjang November 2025.

Kendati angka ini menunjukkan kenaikan bulanan (month-on-month) sebesar 3,6 persen, terdapat anomali menarik jika ditarik ke garis waktu tahunan. Penjualan BYD justru mengalami penurunan signifikan sebesar 26,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year).

Meski demikian, penguasaan pasar BYD sedikit menguat menjadi 23,2 persen pada November, naik tipis dari 23,1 persen di bulan Oktober, namun menyusut dari dominasi mutlak 32,9 persen pada tahun sebelumnya.

Read Entire Article
Prestasi | | | |