loading...
Pengacara keluarga diplomat muda Arya Daru Pangayunan (ADP) kembali menyambangi Gedung Bareskrim Polri. Foto/Puteranegara
JAKARTA - Pengacara keluarga diplomat muda Arya Daru Pangayunan (ADP) kembali menyambangi Gedung Bareskrim Polri. Kehadiran yang diwakili oleh tim kuasa hukum ini salah satunya bertujuan untuk meminta dilakukannya gelar perkara khusus.
Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas di kamar kosnya, Jakarta Pusat. Ia meninggal dengan wajah terlilit lakban. Pihak keluarga meyakini bahwa ADP bukan bunuh diri sebagaimana disampaikan Polda Metro Jaya.
"Banyak saksi fakta yang bisa ditingkatkan menjadi penyidikan. Nah itu yang akan kita dorong di sini. Yang paling penting adalah kita minta gelar perkara khusus supaya bisa terbuka," kata pengacara keluarga ADP Dwi Librianto di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (23/10/2025).
Baca juga: Ajukan Gelar Perkara Khusus, Keluarga Arya Daru Ingin Kepastian Hukum
Pihak Arya Daru memang tercatat sudah beberapa kali menyambangi Bareskrim Polri terkait kasus ini. Terakhir, mereka hadir pada 16 Oktober 2025.
Kuasa hukum keluarga ADP lainnya, Virza Benzani Tanjung menjelaskan kehadirannya kali ini juga ingin mempertanyakan kelanjutan permohonan terkait perkembangan perkara ini.









































:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5266969/original/025268800_1751033655-5d818724-4ac4-483f-a82c-90ccb27ed05c.jpeg)








