loading...
Ekspor minyak Rusia ke India diperkirakan akan meningkat pada bulan September 2025, mendatang ketika New Delhi menentang tarif sanksi AS. Foto/Dok
JAKARTA - Ekspor minyak Rusia ke India diperkirakan akan meningkat pada bulan September 2025, mendatang ketika New Delhi menentang tarif sanksi AS (Amerika Serikat). Sebelumnya Negeri Paman Sam -julukan AS- mengeluarkan ancaman terhadap India, agar menghentikan perdagangan dan mendorong Moskow menuju kesepakatan damai dengan Ukraina.
Diketahui India merupakan pembeli terbesar pasokan minyak Rusia di tengah sanksi Barat setelah Moskow menginvasi Ukraina pada tahun 2022. Sanksi Barat membuat pengolah minyak India mendapatkan keuntungan dari minyak mentah yang lebih murah.
Namun pembelian tersebut telah menuai kecaman dari pemerintah AS, dimana Presiden Donald Trump meningkatkan tarif impor AS terhadap barang-barang India menjadi 50%. Sementara itu New Delhi mengklaim masih melakukan pembicaraan untuk mencoba menyelesaikan tarif tambahan Trump.
Baca Juga: Penadah Minyak Rusia Diancam AS, Apakah China Bernasib Sama dengan India
Akan tetapi Perdana Menteri Narendra Modi juga memulai tur untuk membangun hubungan diplomatik di tempat lain, termasuk pertemuan dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin. Pejabat AS telah menuduh India mengambil keuntungan dari minyak Rusia dengan harga diskon.












































